Negri Idola

Teringat kembali pada tanggal 30 november 2011, ketika David Beckam bersama klubnya LA Galaxy datang ke negri tercinta kita, Indonesia. Ternyata warga kita banyak mengagumi pesona seorang mantan pemain MU dan Madrid itu. Terlebih lagi pemberitaan media-media yang sangat gencar setelah “sang bintang” berada di tanah air. Dari sisi keuntungan ekonomi mungkin menguntungkan bagi para pedagang yang menjual pernak-pernik khas ala timnas dan pemain-pemain asal amerika itu.

Ya, memang banyak keuntungan didapat ketika Bekham dkk di tanah air, dari pedagang asongan hingga pemain timnas yang menambah jam terbang mereka. Jika kita lihat kondisi masyarakat Indonesia saat ini ternyata memang banyak memunculkan idola-idola anak muda saat ini. Anak muda secara tidak langsung dijadikan sasaran utama kemunculan “sang idola”. Jika kita perhatikan acara di telivisi-telivisi saat ini, banyak boyband dan girlband bermunculan seperti jamur di musim hujan. Band dan penyanyi solo pun tidak mau kalah diciptakan. Mengingat kembali perkataan presiden pertama Indonesia, Soekarno “berikan aku 10 pemuda maka akan ku goncangkan dunia” tetapi melihat kembali Indonesia sekarang ini bisa jadi perkataan soekarno dijadikan “ beri aku 10 pemuda maka akan ku jadikan boyband dan girlband”.

Idola-idola baru memang banyak diciptakan dan terlebih lagi audisi untuk menjadi idola sangat banyak, tetapi ada yang dilupakan dengan negri ini. Menciptakan PEMIMPIN yang kuat!!! Ya…..Indonesia krisis pemimpin muda. Pemuda banyak yang lebih senang dengan dunia hedonisme, tidak peduli dengan lingkungan, tidak mau ambil pusing dengan keadaan social dan banyak lagi. Indonesia membutuhkan pemimpin-pemimpin muda yang cerdas dan berani bukan sekadar diam dan acuh tak acuh dengan masa depan tanah air kita. Masalah negri ini sangatlah kompleks, dari kemiskinan, korupsi,pengangguran, pendidikan dan banyak yang perlu kita bersama-sama benahi. Pemimpin tidak sekadar idola sinetron ataupun selebriti yang tampil di panggung-panggung. Pemimpin adalah mereka yang mampu merealisasikan mimpi, mereka yang mau merubah keadaan dari yang tidak mudah menjadi indah, mereka yang resah ketika keadilan diinjak-injak para penjajah, mereka yang mau bertindak dan peduli dengan realita saat ini.

Setiap manusia adalah pemimpin…. Aku, kamu, dan kita adalah pemimpin!!!  Bangsa ini menunggu karya besar kita dan kita tidak bisa menunggu untuk mengubah bangsa ini. Ayo, yang muda yang memimpin. Kontribusi kita sangat penting untuk perubahan kecarut-marutan bangsa ini ke arah yang lebih baik lagi. Sebesar apapun konrtibusi yang kita berikan sangat berarti. Pemuda adalah solusi sebagai penerus generasi yang akan datang yang akan memberi cahaya harapan dalam situasi kegelapan.

Hidup Mahasiswa!!!!